Lebih Dalam Tentang AC Chiller dan Prinsip Kerjanya

0
466
views
sumber: google.co.id

Mereka yang berprofesi di pabrik sebagai teknik mesin mungkin mengetahui dengan bagus AC chiller. AC ini cenderung diterapkan secara komersial di dunia bisnis. Berbeda dari AC awam, chiller mempunyai tampilan lebih besar dan kompleks. Dan cuma dapat dioperasikan oleh daya kerja profesional.

Mengetahui seputar apa itu AC chiller

AC yakni produk elektronik yang patut ada di gedung bangunan. Kecuali meningkatkan peredaran udara, AC juga menolong karyawan berprofesi lebih nyaman. Terlebih dikala temperatur udara di dalam ruangan amat panas. Sehingga pelaksanaan profesi bsia dijalankan dengan bagus tak terhalang oleh pengapnya udara.

Bicara seputar AC, pernahkah Anda bertanya-tanya apa itu chiller? Atau pernah mengamati secara seketika mesin chiller saat berprofesi di gedung perusahaan?

Chiller mungkin bukan kata atau istilah baru bagi sebagian orang. Tetapi bagi masyarakat biasa, chiller ialah istilah asing yang kurang familier. Jikalau didefinisikan, chiller yakni mesin yang berprofesi secara konstan memindahkan kalor meniru prinsip refrigerasi perembesan.

Cairan yang dipindahkan oleh mesin nantinya akan dibawa dan diubah menjadi udara dingin. Bermacam simpel, chiller berprofesi untuk mendinginkan air. Berikutnya mesin yang mempunyai fungsi hal yang demikian disebut sebagai chiller. Seketika, air dingin akan dipindahkan kembali ke mesin baru yang disebut sebagai FCU.

Prinsip kerja chiller

Mekanisme kerja chiller diawali dari penarikan kalor pada evaporator. Kerja, di mana daerah terjadinya penukaran udara panas dan udara dingin? Bila hal yang demikian terjadi di heat exchanger.

Sebelum melewati heat exchanger, kalor diedarkan lebih-lebih dulu menuju refrigeran. Bermacam berjenjang udara panas berubah menjadi air dingin. Dalam situasi dingin, air akan dibawa via AHU baru kemudian diteruskan pada chiller untuk ke sekian kalinya.

Itulah sistem kerja chiller yang ada di pabrik. Mesinnya berprofesi secara berulang-ulang menerapkan mekanisme kerja yang sama. Sehingga pelaksanaan pendinginan ruangan dapat terjadi layak keperluan.

Jikalau ditilik lebih seksama, pada dasarnya chiller berprofesi seperti split duct AC. Bedanya, mesin ini mempunyai ukuran lebih besar. Kecuali itu, chiller juga tak dapat disimpan sembarangan, biasanya ditempatkan di atas atap beton suatu unit bangunan.

Itulah kenapa konstruksi gedung yang mau memasang chiller sepatutnya dilihat lebih seksama. Sehingga pelaksanaan profesi teknisi untuk mengoperasikan chiller ataupun perawatan tak terganggu.  chiller terganggu, medan yang susah akan menyulitkan teknisi untuk membetulinya.

Bila pendinginan udara di gedung bangunan malahan turut terganggu. Sehingga udara dingin yang mesti dijadikan oleh mesin, tak terasa. Otomatis udara yang menguap di gedung ialah udara panas yang berasal dari temperatur luar ruangan.

Demikianlah kabar singkat seputar chiller. Semoga dapat menjadi kajian ilmu tambahan terlebih bagi Anda yang berencana berprofesi sebagai spesialis mesin di suatu gedung. AC chiller yakni unit mesin yang tak dapat dilepaskan pemakaiannya pada gedung bangunan, telah sewajarnya teknisi mesin memahami sistem kerja chiller.

Sumber: acwahana.com